DHEANMEDIA.COM TORONTO - Konjen RI Toronto, Leonard F. Hutabarat, Ph.D., mengunjungi Toronto Zoo (14/9) untuk melihat langsung bunga bangkai Titan Arum yang sedang mekar di kawasan kebun binatang Toronto. Pada kesempatan tersebut, Konjen RI Toronto didampingi oleh Dolf Dejong, Chief Executive Officer Toronto Zoo, dan diwawancara oleh media CBC News.
Mekarnya bunga bangkai jenis Titan Arum di Toronto Zoo mendapatkan perhatian tinggi dari masyarakat lokal kota Toronto, Kanada, karena merupakan fenomena pertama di wilayah Greater Toronto Area (GTA) dan yang kelima di wilayah Kanada. Antrian pengunjung sangat panjang dan langsung terlihat begitu memasuki area Greenhouse di dalam kebun binatang, lokasi dimana Titan Arum berada. Tidak hanya orang dewasa, anak-anak pun ikut mengantri untuk menyaksikan dari dekat bunga yang memiliki nama ilmiah Amorphophallus Titanum tersebut. Adapun bunga dimaksud berusia lima tahun dan merekah empat tahun lebih awal dari prediksi Toronto Zoo.
Kurator Divisi Holtikultura Kebun Binatang Toronto, Paul Gellatly mengungkapkan, "Kemunculan Titan Arum mengagetkan berbagai pihak. Umumnya Titan Arum muncul pada kisaran tahun ke-10. Bunga yang mekar saat ini berasal dari tanaman yang baru berusia 5 tahun. (Kemunculannya) empat tahun lebih awal dari prediksi kami."
Dolf DeJong menambahkan, "Usia tanaman Titan Arum yang kami miliki saat ini bervariasi mulai dari satu hingga lima tahun. Semuanya berasal dari wilayah Sumatra."
Lebih lanjut, dijelaskan pula bahwa saat ini pihaknya memiliki lebih dari 15 tanaman sejenis yang didapat dari Niagara Botanical Garden, Ontario pada tahun 2013.
Dalam kesempatan ini, Konjen RI Toronto diwawancara oleh media CBC News untuk memberikan penjelasan mengenai Titan Arum yang berasal dari wilayah Sumatra. Konsul Jenderal RI Toronto menyatakan bahwa fenomena bunga bangkai ini menjadi kebanggaan tersendiri bagi Indonesia, dan diharapkan keberadaannya di Toronto dapat menjadi sarana edukasi bagi masyarakat setempat.
Konjen RI Toronto juga menyampaikan bahwa kehadiran Titan Arum di Toronto Zoo merupakan hasil nyata bentuk kerja sama antara pemerintah Indonesia dan Kanada. Untuk lebih mengenalkan flora Indonesia, Konjen RI Toronto dan Dolf Dejong sepakat untuk menjajaki kerja sama pertukaran flora lainnya, termasuk kerja sama di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Selain Titan Arum, Toronto Zoo juga memiliki binatang khas Indonesia seperti Orang Utan, Komodo, Harimau Sumatra dan Badak Bercula Satu.
Bunga bangkai Titan Arum, yang melalui hasil kontes setempat dinamakan Pablo “Pe Ew" Caso, mulai mekar pada tanggal 13 September 2018, pukul 21.30 waktu setempat. Untuk mengakomodir antusiasme para pengunjung, pihak kebun binatang memperpanjang jam buka hingga pukul 09.30 malam. Menurut Dolf DeJong, terdapat lebih dari 400 pengunjung yang hadir di hari pertama mekarnya Titan Arum, karena rasa penasaran akan karateristik bunga yang mengeluarkan bau tak sedap ini.
Titan Arum adalah tumbuhan endemik Sumatra dan merupakan bunga majemuk terbesar dan tertinggi di dunia. Bunga ini tumbuh dari utara hingga selatan Pulau Sumatra, dan pertama kali ditemukan oleh Odoardo Beccari, botanis asal Florence, Italia, pada tahun 1878 di wilayah Provinsi Sumatra Barat. Seperti pada umumnya, bunga bangkai Titan Arum memiliki siklus bunga yang sangat singkat yaitu hanya selama 8-36 jam sejak pertama kali merekah. (Sumber: KJRI Toronto)
Komentar